Kekeringan di Pati Meluas, Lima Desa Krisis Air Bersih

Ilustrasi. (Credit: Francesco Ungaro/Pexels)

di Kabupaten , , semakin meluas. Saat ini, setidaknya lima desa yang tersebar di tiga kecamatan mengalami krisis air bersih dan membutuhkan bantuan.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati mencatat, kelima desa tersebut adalah Desa Tambahagung (Kecamatan ), Desa Mantingan Tengah (), Desa Tambahmulyo (Jakenan), Desa Triguna (Pucakwangi), dan Desa Tondokerto (Jakenan).

Bacaan Lainnya

Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Kabupaten Pati, Martinus Budi Prasetya, mengatakan pihaknya bahu-membahu memberikan air bersih kepada desa-desa yang terdampak.

“Ini sifat ada tambahan di Desa Tondokerto, Jakenan, dan desa lainnya. Sebelumnya di Desa Tambahagung,” ujar Martinus, Sabtu (20/7/2024).

Sumber air di desa-desa tersebut sudah mengering sejak beberapa bulan yang lalu. Ribuan warga pun mengandalkan bantuan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari seperti mencuci, mandi, hingga memasak.

Hingga Jumat (19/7/2024) kemarin, BPBD telah melakukan dropping air sebanyak 53 tangki ke desa-desa tersebut. Dropping air dilakukan sejak 24 Mei 2024 hingga kini. BPBD Kabupaten Pati juga dibantu oleh relawan untuk menyuplai kebutuhan air bersih.

Martinus memaparkan bahwa wilayah kekeringan di Kabupaten Pati diprediksi akan meningkat. Pasalnya, puncak musim panas terjadi pada bulan Juli dan Agustus 2024 ini. Ia pun meminta masyarakat untuk melakukan penghematan air bersih.

Berdasarkan data BPBD Kabupaten Pati, desa yang rawan kekeringan di Bumi Mina Tani mencapai 94 desa. Puluhan desa tersebut tersebar di sembilan kecamatan dari total 21 kecamatan di Kabupaten Pati.

Kecamatan yang rawan kekeringan itu, antara lain Kecamatan Jakenan, Pucakwangi, Tambakromo, Gabus, Kayen, Dukuhseti, Pati Kota, Juwana, dan Kecamatan Jaken.

“Sebanyak 94 desa rawan kekeringan tersebar di beberapa kecamatan. Desa-desa itu juga mengalami kekeringan pada tahun 2023 lalu,” ungkap Martinus.

* Follow Official WhatsApp Channel BeritaMuria.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini * Serta jangan lupa follow akun medsos kami dibawah

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *